Bacaan skimming
Bagaimana Melakukan skimming?
Skimming dilakukan dengan cara membaca judul bab, sub bab, dan beberapa alinea pertama dalam setiap bab-nya. Jika buku tersebut memuat kesimpulan dalam tiap bab, maka anda dapat pula membaca sekilas ringkasan tadi.
Fungsi skimming adalah mendapatkan idea utama tentang topik bacaan, bukan detailnya. Jadi skimming dapat dikatakan berhasil jika anda boleh mendapatkan idea pokok dan boleh membayangkan apa yang dibahas dalam keseluruhan isi buku secara umum.
Proses skimming ini sangat berharga sebelum anda membaca secara mendalam halaman demi halaman. Dengan skimming anda mempersiapkan otak untuk menghadapi bahan bacaan yang sesungguhnya. Selain itu skimming juga berguna menciptakan rasa ingin tahu, memastikan apakah buku yang akan dibaca sesuai dengan yang diharapkan, dan mendapatkan pokok cerita.
Fungsi Skimming
Selain untuk melakukan pembacaan sekilas, skimming juga berguna dalam banyak proses membaca lainnya. Adapun beberapa alasan mengapa skimming dapat dilakukan tanpa harus terlalu khawatir kehilangan makna adalah:
-Kebanyakan kalimat hanya memiliki beberapa kata penting yang menjadi pembentuk strukturnya. Dengan menghilangkan kata-kata lain yang tidak terlalu penting, maka makna kalimat sudah dapat ditangkap tanpa harus kehilangan makna sesungguhnya. Pada kesempatan yang akan datang saya akan membahas hal ini yang dikenal pula dengan nama telegraphic reading.
- Dalam bahan bacaan yang cukup tebal, tidak semua bahagian memiliki tingkat kesulitan yang sama. Ada bahagian tertentu yang memang relatif lebih ringan dan mudah dipahami dibandingkan dengan bagian yang lain. Bahagian yang ringan dapat dibaca dengan sangat cepat lewat skimming sedangkan bagian yang lebih sulit dibaca secara lebih lengkap dan teliti.
- Ada kata-kata tertentu yang sangat penting dan berperan dalam membentuk struktur kalimat yakni subjek dan predikat. Masing ingat pelajaran bahasa Indonesia dulu? Subjek-Predikat-Objek-Keterangan (SPOK)? Dengan menguasai struktur kalimat dalam bahan bacaan dan menguasai terutama Subjek dan Predikat, maka inti bacaan sudah dapat dikenali. Karena itu, berfokuslah pada kata benda dan kata kerja. Selain itu, kuasai pula kata-kata penghubung yang bisa mengubah makna kalimat secara nyata jika kata-kata tersebut dihilangkan. Kata-kata tersebut antara lain: tidak, bukan, meskipun, akan tetapi, sebaliknya, pada sisi yang lain, dst.
No comments:
Post a Comment